Senin, 06 Mei 2019

Bintang-Bulan-Mentari



“Aku mencintaimu Sekar, sungguh aku mencintaimu”, ucap Bayu sembari menatap seorang wanita di depannya.
Wanita bernama Sekar itu hanya tertunduk dan menangis.
“Sekar?”, ucap Bayu seraya menyentuh wajah Sekar, namun Sekar tampak menghindar.
“Aku nggak bisa Yu, aku nggak biasa”, jawab Sekar terbata-bata.

Bayu adalah seorang pengusaha muda yang siap menikah. Ia pun telah memiliki kekasih bernama Irma, teman sekelasnya dulu ketika kuliah. Hubungan asmara mereka telah terjalin dalam kurun waktu lebih dari dua tahun. Sebenarnya Bayu dan kekasihnya telah merencanakan pernikahan tahun ini, namun karena kekasihnya mendapat tawaran bekerja ke Kalimantan, rencana tersebut diundur dalam waktu yang belum mereka tentukan.

Bayu dan Irma memang terlihat sebagai sepasang kekasih yang sangat ideal. Bayu yang masih muda, perawakan gagah, dan dengan karirnya yang cerah termasuk dalam jajaran pemuda idola wanita. Sementara Irma merupakan perempuan berparas cantik bak artis ibu kota.

Namun apa mau dikata, apa yang terlihat dari luar memang belum tentu menggambarkan apa yang memang terjadi. Semenjak mereka menjalin hubungan jarak jauh, nyatanya mulai muncul berbagai masalah yang membuat hubungan mereka semakin renggang.